Menaklukan Ketinggian Ijen Banyuwangi Jawa Timur

Menariknya adalah menikmati pendakian udara dingin dan fenomena api biru (blue fire). Walaupun Petualang bisa jadi tidak sempat menikmati fenomena api biru yang sangat langka didunia. Namun tidak mengapa, karena bukan hanya fenomena api biru saja yang menarik di Kawah Ijen bukan? Kawah Ijen merupakan bagian dari Pegunungan Ijen yang terletak di Kabupaten Banyuwangi. Letaknya hanya sekitar 2 jam perjalanan dari Pusat Kota Banyuwangi. Perjalanan yang panjang namun cukup menyenangkan karena melewati perbukitan yang sejuk di pagi hari.

Ijen merupakan bahasa jawa yang dalam bahasa Indonesia berarti ijen, dewekan (sendirian, sendiri, satu, tunggal), ijen (alone, one). Karena memang kawah Ijen adalah kawah tunggal yang ada di Pergunungan Ijen. Berbeda dengan kawah yang ada di Dataran Tinggi Dieng, dimana banyak kawah-kawah yang berada di sekitar tempat tersebut.


Eksotisme dan Keindahan Kawah Ijen Banyuwangi Jawa Timur (Coretan Petualang)


Walaupun memang, kawasan wisata kawah Ijen ini tidak ada jalur angkotan kota/bus. Namun bisa menggunakan sarana transportasi yang lain seperti jeep dan ojek. Kalau boleh digolongkan memang keberaan Kawah Ijen merupakan wisata minat khusus, alam. Karena selain membutuhkan tenaga ekstra juga kesabaran yang kuat. Perjalanan dari Kota menuju pos pemberangkatan cukup menguras waktu, sekitar 2 jam. Dari pos pemberangkatan (Paltuding) Petualang bisa istirahat sebentar sambil menikmati kopi panas atau mie instan yang tersaji di warung dekat terminal.


Perjalanan mendaki dari pos pemberangkatan hingga kawah Ijen rata-rata membutuhkan waktu normal sekitar 2 jam, tanjakan ekstra tajam menanti di setengah perjalanan, namun di setengah perjalanan yang lain akan banyak didapati jalan rata yang penuh dengan keindahan alam. Pada pagi hari , banyak akan ditemui para pekerja pencari belerang dari kawah Ijen, yang nantinya akan menjadi pernak-pernik khas kawah Ijen. Harganya bervariasi tergantung besar dan tingkat kesulitan bentuk belerangnya, harga mulai dari Rp. 5.000,- dan bisa ditawar.


Setelah perjalanan panjang mendaki , kalau pas beruntung bisa menyaksikan fenomena api biru (blue fire) yang cukup menarik. Tidak mengapa jika belum menyaksikan fenomena ini, termasuk kawan-kawan ketika melakukan petualangan di Kawah Ijen. Karena masih banyak keindahan alam lain yang sangat menajubkan yang ada di kawah Ijen, seperti geotermal yang belum dikelola, lukisan alam akibat pertemuan air hujan dan panasnya tanah belerang. Namun jika Petualang hendak melihat fenomena ini, diharuskan berangkat dari kota ketika malam hari sekitar jam 11.00 pm , karena fenomena blue fire ini hanya bisa ditemui ketika dini hari.  (alif kecil)

coretanpetualang.wordpress.com

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama